Titiek Soeharto Sebut Pengelolaan dan Regulasi Perlu Perbaikan

Titiek Soeharto Sebut Pengelolaan dan Regulasi Perlu Perbaikan

Masalah sampah yang disebabkan oleh kurangnya pengelolaan dan perbaikan regulasi di Yogyakarta masih terus berlanjut.

Pernyataan ini dia sampaikan Titiek Soeharto saat melakukan kunjungan ke Bank Sampah Padukuhan Krodan, Maguwoharjo, Depok, Sleman, pada Selasa, 19 Desember 2023.

Dalam safari politiknya, Titiek Soeharto mengambil kesempatan untuk melihat langsung pengelolaan sampah di tingkat RT dengan mengunjungi Bank Sampah di Padukuhan Krodan.

Ia menyampaikan bahwa sejak awal tahun 2023, masalah sampah menjadi perhatian utama di Yogyakarta, dan solusi perlu ditemukan melalui peningkatan pengelolaan sampah dan perbaikan regulasi terkait.

Titiek Soeharto menyatakan rasa salut dan kebanggaannya terhadap para ibu di Padukuhan Krodan, Sleman, yang berhasil mengelola sampah dengan baik. Dalam sambutannya, Titiek Soeharto menyampaikan apresiasi atas upaya eksplorasi sampah yang berdampak positif bagi lingkungan.

Menurut Titiek Soeharto, Bank Sampah tidak hanya berkaitan dengan pengelolaan sampah saja. Lebih dari itu, Bank Sampah menjadi garda depan dalam melibatkan masyarakat dalam pengelolaan sampah dan menjaga lingkungan secara berkelanjutan.

"Melalui Bank Sampah, limbah dapat diubah menjadi sumber daya yang bermanfaat dan menciptakan nilai tambah bagi masyarakat" kata Titiek Soeharto

Titiek Soeharto berharap bahwa kunjungannya ini dapat menjadi inspirasi bagi semua warga untuk turut serta dalam melindungi dan melestarikan alam Yogyakarta. Ia mengajak semua pihak untuk bersama-sama menciptakan lingkungan yang bersih, hijau, dan berkelanjutan.

Kepala Dukuh Padukuhan Krodan, Sunaryo SE, menjelaskan bahwa Bank Sampah di wilayahnya dikelola oleh Kelompok Dasawisma Mawar, yang anggotanya terdiri dari beberapa kelompok Dasawisma di lingkungan RT.
"Setiap tiga minggu sekali, warga mengumpulkan sampah yang dapat dijual. Hasil penjualan tersebut kemudian dikumpulkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, seperti sumbangan kematian dan bantuan bagi orang sakit" jelasnya

Menurut Sunaryo, Bank Sampah ini telah memberikan dampak positif dengan menciptakan lingkungan padukuhan yang lebih bersih. Ia mengungkapkan bahwa sejak adanya Bank Sampah, perilaku membuang sampah sembarangan oleh warga telah berkurang secara signifikan.

Sunaryo berharap bahwa kunjungan Titiek Soeharto dapat menambah semangat dan mendukung program lingkungan di padukuhannya. Dia juga mengingatkan masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya pada Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

Dalam kunjungan tersebut, Titiek Soeharto didampingi oleh Freeda Musthikasari SE MM, Caleg DPRD DIY, dan M Arif Priyosusanto, Caleg DPRD Kabupaten Sleman.


Bagikan Postingan Ini